Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menlu Lima Negara Sambut Baik Gencatan Senjata Taliban dan Afganistan Selama Idul Fitri

sajadi - Senin, 25 Mei 2020 - 09:14 WIB

Senin, 25 Mei 2020 - 09:14 WIB

2 Views

Jakarta, MINA – Menteri Luar Negeri (Menlu) lima negara termasuk Menlu RI Retno Marsudi menyambut baik pengumuman gencatan senjata oleh Pemerintah Afghanistan dan Taliban selama perayaan Idul Fitri tahun ini.

Menlu-Menlu Indonesia, Jerman, Norwegia, Uzbekistan, dan Qatar pada Ahad (24/5) sepakat untuk bekerja sama mendukung proses perdamaian yang inklusif di Afghanistan dan siap membantu proses tersebut melalui cara apapun sesuai aspirasi para pihak.

“Kami berharap Idul Fitri membawa sukacita dan keberkahan bagi seluruh rakyat Afghanistan,” kata pernyataan Menlu kelima negara tersebut seperti dikutip dari laman Kemlu RI, Senin (25/5).

Gencatan senjata tersebut merupakan langkah positif ke depan yang memberikan secercah harapan. Rakyat Afghanistan berhak atas penghentian kekerasan dan perdamaian yang bermartabat serta stabilitas.

Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi

“Kami mendorong para pihak untuk mengambil langkah-langkah lebih lanjut pada hari-hari dan pekan-pekan ke depan untuk segera memulai negosiasi intra-Afghanistan untuk mencapai penyelesaian damai yang berkesinambungan guna mengakhiri konflik di Afghanistan,” lanjut pernyataan itu.

Hal tersebut sejalan dengan seruan Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres mengenai gencatan senjata global di tengah pandemi COVID-19.

“Dalam kaitan ini, kami juga mendorong pengambilan langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi kelompok dan individu yang rentan, termasuk para tahanan, dari pandemi,” tambah pernyataan itu. (R/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Diboikot, Starbucks Tutup 50 Gerai di Malaysia

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Indonesia
Internasional
Indonesia