Ramallah, MINA – Menteri Luar Negeri dan Asing Palestina Riyad al-Malki meminta Jepang untuk mengakui palestina/">Negara Palestina.
Permintaan itu disampaikan dalam pertemuan di Ramallah dengan Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi, Selasa (17/8), Wafa melaporkan.
Mereka membahas situasi saat ini di lapangan dan pelanggaran Israel yang terus berlanjut, termasuk perampasan tanah warga Palestina, pembangunan permukiman, pengusiran paksa keluarga Palestina dari rumahnya di lingkungan Sheikh Jarrah Yerusalem, dan upaya untuk mengubah status quo di Yerusalem.
Mereka lebih lanjut membahas cara untuk mempromosikan dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Maliki meminta Jepang untuk menekan Israel agar menghormati perjanjian yang ditandatangani, serta membantu pihak Palestina dan Israel untuk menciptakan lingkungan yang tepat guna menghidupkan kembali proses perdamaian, dan meluncurkan negosiasi di bawah naungan internasional.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Jepang menekankan posisi negaranya dalam mendukung prinsip solusi dua negara. Ia mencatat bahwa Jepang akan terus mendukung dialog politik antara pihak-pihak terkait.
Dia menambahkan bahwa Jepang akan melanjutkan upaya membangun kepercayaan serta penyediaan bantuan ekonomi dan kemanusiaan untuk Palestina. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza