Teheran, MINA – Menteri Luar Negeri Qatar bertemu dengan mitranya dari Iran hari Senin (15/2) di Teheran, setelah Pemerintah Doha mengisyaratkan niatnya untuk menengahi Teheran dan Washington mengenai kesepakatan nuklir, Nahar Net melaporkan.
Doha, sekutu dekat AS, juga memiliki hubungan baik dengan Teheran.
Menlu. Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani dari Qatar bertemu dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif di Teheran.
Kepresidenan Iran mengatakan, Sheikh Mohammed juga bertemu dengan Presiden Hassan Rouhani, menyampaikan pesan dari Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Presiden AS Donald Trump menarik diri dari perjanjian itu pada 2018 dan menerapkan kembali sanksi terhadap Teheran. Menanggapi hal ini dalam setahun Iran kemudian secara bertahap menangguhkan kepatuhannya terhadap sebagian besar komitmen nuklir utama ang ada dalam perjanjian.
Pemerintahan baru Presiden Joe Biden telah menyatakan kesediaan untuk kembali kepada kesepakatan, tetapi bersikeras bahwa Iran pertama-tama harus melanjutkan kepatuhan penuhnya. Di sisi yang lain, Teheran telah menyerukan pencabutan sanksi segera.
Iran mengatakan akan membatasi inspeksi nuklir nanti pada Februari jika sanksi AS tidak dicabut, atau pihak-pihak penting lainnya dalam kesepakatan itu tidak membantu Teheran melewatinya, menurut undang-undang yang disahkan oleh parlemen yang didominasi konservatif pada bulan Desember. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata