Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menlu Retno: 10 WNI Luka Ringan Akibat Gempa di Taiwan

Rana Setiawan - Rabu, 10 Februari 2016 - 22:22 WIB

Rabu, 10 Februari 2016 - 22:22 WIB

309 Views

Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi. (Foto: Chamid/MINA)
Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi. (Foto: Chamid/MINA)

Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi. (Foto: Chamid/MINA)

Jakarta, 2 Jumadil Awwal 1437/10 Februari 2016 (MINA) – Sebanyak 10 orang Warga Negara Indonesia (WNI) mengalami luka ringan akibat gempa bumi yang mengguncang kota Tainan, Taiwan, Sabtu (6/2) pagi pekan lalu.

“Pagi ini saya mendapatkan informasi lagi ada tiga WNI yang menderita luka ringan. Jadi total korban WNI yang mengalami luka ringan adalah 10 (orang),” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi kepada wartawan usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima Sekretaris Dewan Keamanan Rusia di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (10/2).

Sebagaimana keterangan pers Setkab RI yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), WNI yang terluka ringan sudah mendapatkan perawatan singkat dan sudah kembali ke rumah masing-masing.

Menlu mengungkapkan penyisiran dan koordinasi masih terus dilakukan oleh tim Kamar Dagang dan Ekonomi Indonesia yang ada di Tainan.

Baca Juga: Ketua BAZNAS RI: Konsep Green Zakat Sejalan Dengan Al-Qur’an

“Jadi setiap hari 3-4 kali saya mendapatkan update dan terus berhubungan dengan posko kita yang ada di Tainan,” ujar Menlu.

Musibah gempa dengan skala 6.4SR berpusat di sekitar Tainan, Kaohsiung, Pintung dengan kedalaman dangkal 16 kilometer, menyebabkan kerusakan dan beberapa gedung dilaporkan runtuh pada Sabtu (6/2) pagi lalu.

Hotline Kantor Dagang & Ekonomi Indonesia di Taiwan: +886979407214. (T/R05/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Sehat Alami dengan Herbal: Menyelami Khasiat Tumbuhan sebagai Obat dan Gaya Hidup Seimbang

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Sport
Indonesia
No data was found