New York, 17 Dzulhijjah 1436/30 September 2015 (MINA) – Dalam pertemuan Informal ASEAN Ministerial Meeting (IAMM), Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno L.P Marsudi mengangkat sejumlah isu yang memerlukan perhatian ASEAN, salah satunya membahas isu terorisme dan kejahatan ekstrimisme.
Menlu juga mengangkat isu lainnya, mengenai pentingnya penandatanganan Protokol Traktat Southeast Asia Nuclear Weapon-Free Zone (SEANWFZ) oleh kelima Negara Anggota Dewan Keamanan PBB sesegera mungkin, penanganan isu penanganan migran melalui pembentukan mekanisme regional, serta serta pembentukan instrumen regional perlindungan hak-hak buruh migran di ASEAN.
Pertemuan tersebut diselenggarakan di New York, Selasa (29/9), di sela-sela pelaksanaan Sidang Majlis Umum (SMU) PBB ke-77. Demikian rilis resmi dari Kementrian Luar Negeri RI, yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Pertemuan IAMM dihadiri oleh para Menteri Luar Negeri Negara Anggota ASEAN dan Sekretaris Jenderal ASEAN.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Pertemuan IAMM tahun ini berhasil mengeluarkan ASEAN Ministerial Statement on the Occasion of the 70th Anniversary of the United Nations yang berisi pernyataan dukungan ASEAN terhadap kontribusi PBB dalam mempromosikan perdamaian dan keamanan, pembangunan, dan hak asasi manusia di tingkat global.
Melalui Pernyataan ini, ASEAN juga berharap bahwa Visi Masyarakat ASEAN pasca 2015 dan Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan dapat saling melengkapi demi peningkatan standar hidup masyarakat ASEAN.
Pertemuan Informal Para Menlu ASEAN di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB merupakan pertemuan yang dilakukan secara rutin setiap tahunnya. Pertemuan dimanfaatkan oleh Para Menlu ASEAN untuk membahas beragam isu yang menjadi kepentingan ASEAN, terutama dalam konteks kerja sama antara ASEAN dan PBB.
Diharapkan, melalui pertemuan IAMM ini, para Menlu ASEAN dapat mengkonsolidasikan kepentingan ASEAN terkait isu/agenda PBB demi menaikkan profil ASEAN di PBB dan mengambil manfaatnya untuk pembangunan Masyarakat ASEAN.(T/P008/R02)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)