Jakarta, MINA – Menjelang berakhirnya kepemimpinan Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri RI, dirinya mendapat tugas baru dari PBB, yaitu ditunjuk menjadi Utusan Khusus Sekretaris Jenderal (Sekjend) PBB untuk isu air.
Retno menyatakan, hal itu merupakan sebuah kehormatan ditunjuk sebagai Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk isu air. Menurutnya, penunjukkan ini baru pertama kali dilakukan.
Retno mengungkapkan akan mulai bekerja sebagai utusan khusus sekjen PBB pada 1 November mendatang, setelah tanggung jawabnya sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia selesai.
“Penunjukan utusan khusus mengenai isu air ini baru pertama kalinya dilakukan,” kata Retno dalam pernyataan pers virtual, Jumat (13/9).
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri
Ia bertugas mempertemukan para pemangku kepentingan dari berbagai kalangan, memperkuat kerja sistem PBB, dan memobilisasi tindakan serta sumber daya keuangan untuk mengatasi krisis air global.
Retno juga akan bekerja sama dengan UN-WATER dan para anggotanya dalam mendukung implementasi Strategi Sistem PBB tentang Air dan Sanitasi di semua tingkatan
“Dan untuk pertama kalinya juga orang Indonesia mendapat kepercayaan menjadi utusan khusus Sekjen PBB,” imbuh dia. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Update Bencana Sukabumi: Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian