Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menlu RI: Pengungsi Rohingya Akan Dipulangkan dengan Aman, Sukarela, Bermartabat

sajadi - Rabu, 1 Juli 2020 - 07:44 WIB

Rabu, 1 Juli 2020 - 07:44 WIB

6 Views

Jakarta, MINA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi mengatakan, Pemerintah Indonesia akan terus melakukan upaya untuk mengembalikan para pengungsi ke tempat asalnya yaitu di Rakhine State, Myanmar.

Hal tersebut ia sampaikan saat mengikuti Pertemuan Khusus Para Menlu Se ASEAN-Australia secara virtual pada Selasa (30/6).

“Prioritas utama kita adalah membawa kembali para pengungsi Rohingya ke negara asalnya di Rakhine State, Myanmar dengan cara yang aman, sukarela dan bermartabat,” kata Menlu RI.

Indonesia juga mendorong agar Myanmar segera menciptakan situasi yang kondusif di Rakhine State.

Baca Juga: Guru dan Puluhan Siswa di Jambi Bersihkan Lumpur dampak Banjir

“Saya menekankan bahwa situasi kondusif di Rakhine state harus segera di ciptakan. Apabila tidak maka penderitaan orang-orang Rohingya akan terus berlanjut,” ujarnya.

Sebelumnya Indonesia menyelamatkan sebanyak 99 pengungsi Rohingya yang masuk pada 24 Juni lalu.

“99 orang tersebut terdiri dari 43 orang dewasa yaitu 30 perempuan 13 laki-laki dan 56 anak-anak dibawah 18 tahun yang terdiri dari 43 anak perempuan dan 12 anak laki-laki,” kata Retno dalam konferensi pers daring.

Menlu RI mengatakan, Indonesia memutuskan untuk sementara menerima para pengungsi yang datang atas dasar kemanusiaan.

Baca Juga: Awali Aktifitas Pagi di Jakarta, Perhatikan Prakiraan Cuaca Senin Ini

Meskipun Indonesia sendiri sedang dilanda krisis akibat pandemi virus corona (Covid-19).

Selain faktor kemanusiaan, Indonesia juga akan mendalami lebih jauh kemungkinan para pengungsi adalah korban penyelundupan dan perdagangan manusia.

Menlu menyampaikan agar negara di kawasan terus meningkatkan kerjasama melawan kejahatan lintas negara, termasuk perdagangan orang dan penyelundupan manusia. (L/RE1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jateng Janji Tali Asih Abadi untuk Penghafal Quran 30 Juz, Pecahkan Rekor Muri

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Dunia Islam
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Kata Mereka
Internasional
Afrika