Paris, MINA – Menteri Luar Negeri Palestina Riyad Malki menyambut baik diadopsinya dua resolusi terkait Palestina oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) hari ini Rabu (12/10).
Dewan Eksekutif UNESCO dengan suara bulat mengadopsi dua resolusi yang mendukung Palestina, yaitu “Palestina yang diduduki” dan “lembaga budaya dan pendidikan”, pada sidang ke-215 Dewan Eksekutif UNESCO yang diadakan di ibu kota Prancis, Paris.
Malki menekankan, dua keputusan berpusat pada isu-isu nasional Palestina seperti ibukota Yerusalem, masalah rekonstruksi Gaza dan Masjid Ibrahimi di Hebron.
Selain pentingnya mengirim misi eksplorasi ke Kota Al-Quds (Yerusalem) yang diduduki dan tembok-temboknya.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mereka menganggap, perlindungan situs warisan budaya dan sejarah Palestina baik berwujud dan tidak berwujud, adalah tanggung jawab internasional untuk melestarikannya seperti saat ini, berasal langsung dari Palestina.
Dia juga meminta perlindungan internasional dari perusakan, distorsi dan pemalsuan, termasuk tidak memberi nama pada situs-situs Palestina berdasarkan narasi palsu dan dengan cara yang mengancam status hukum dan sejarah Yerusalem saat ini dan status wilayah Palestina bersejarah lainnya.(T/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon