Sydney, MINA – Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono melakukan kunjungan kerja ke Sydney, Australia, dan mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Australia, Penny Wong.
Dalam pertemuan tersebut, kedua menteri menegaskan komitmen untuk memperkuat Kemitraan Strategis Komprehensif antara Indonesia dan Australia.
Pertemuan itu menandai kunjungan resmi pertama Menlu Sugiono ke Australia sejak dilantik pada Oktober 2024.
Fokus kerja sama mencakup sektor-sektor utama seperti perdagangan dan investasi, mineral penting, produk kendaraan listrik dan baterai, pertanian dan ketahanan pangan, pendidikan, penelitian, pertahanan dan keamanan, serta hubungan antar masyarakat.
Baca Juga: BAZNAS, Pegadaian Perkuat Kolaborasi Layanan Zakat dan Investasi Syariah
Menlu Sugiono menyatakan bahwa kunjungannya mencerminkan kuatnya hubungan antara kedua negara yang didasarkan pada nilai-nilai bersama, saling menghormati kedaulatan, dan komitmen untuk berkontribusi pada perdamaian dan kesejahteraan di kawasan Indo-Pasifik serta di tingkat global.
Sebagai langkah konkret, kedua menteri sepakat untuk memperbarui Rencana Aksi Kemitraan Strategis Komprehensif Indonesia-Australia untuk periode 2025–2029. Rencana aksi ini akan menetapkan prioritas utama untuk kerja sama di masa mendatang.
Menlu Penny Wong menekankan bahwa peningkatan hubungan ekonomi dengan Indonesia sangat penting bagi Australia dan merupakan bagian kunci dari upaya diversifikasi ekonomi Australia, terutama melalui pasar yang berkembang di Asia Tenggara.
Kunjungan ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan bilateral dan membuka peluang kerja sama yang lebih luas antara Indonesia dan Australia di berbagai sektor strategis. []
Baca Juga: Gelombang Investasi Tiongkok ke Jateng, KEK Batang Jadi Magnet Baru
Mi’raj News Agency (MINA)