Ljubljana, MINA – Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan menyatakan Israel telah menginjak-injak seluruh nilai kemanusiaan di Gaza.
“Israel menginjak-injak seluruh nilai kemanusiaan dengan mengebom rumah sakit, masjid, gereja, dan sekolah di Gaza,” ujar Fidan.
Fidan menyatakan penyesalannya atas kebrutalan sistematis Israel yang dilakukan di Jalur Gaza dan meluas ke Tepi Barat. Quds Press melaporkan, Jumat (30/8).
Fidan mengatakan dalam konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Slovenia Tanja Vajon, di ibu kota Ljubljana, bahwa Israel secara sistematis membiarkan orang-orang di Gaza tanpa makanan dan minuman sebagai kelanjutan dari genosida yang telah berlangsung sejak 7 Oktober 2023.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Ia menekankan, “kita tidak bisa tinggal diam terkait provokasi Israel yang bertujuan mengubah status sejarah Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa.”
“Sayangnya, Israel juga memindahkan kebrutalan sistematis yang dilakukan di Gaza ke Tepi Barat,” lanjutnya.
Dia menjelaskan, Israel sedang mencoba memperluas perang ke berbagai bidang, dan ketegangan di kawasan telah mencapai tingkat tinggi.
“Pemerintahan Netanyahu terus bermain api. Hal ini membahayakan masa depan seluruh wilayah untuk mempertahankan kekuasaan,” lanjutnya. []
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Mi’raj News Agency (MINA)