Palembang, MINA – Kali ini, roadshow Nusantara Mengaji sudah sampai di kota Palembang. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Nasir mengatakan, dengan adanya Nusantara Mengaji ini diharapkan akan mendapatkan kedamaian dalam bertindak dan berperilaku.
“Saya mengapresiasi Universitas Sriwijaya (Unsri) yang telah menginisiasi dan mengkoordinasikan pelaksanaan Nusantara Mengaji. Kegiatan ini sangat baik untuk membangun budaya akademik dengan tetap menjaga nilai agama dan moral di Perguruan Tinggi,” tutur Nasir sebagaimana keterangan pers yang diterima MINA.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
NusantaraMmengaji kali ini dilakukan di masjid Al Ghazali, Bukit Besar Palembang, Senin (6/11) malam.
Rektor Universitas Sriwijaya, Anis Saggaf mengatakan, penyelenggaraan Nusantara Mengaji kali ini bagi Unsri merupakan salah satu bentuk syukur dalam rangka peringatan dies natalis/milad ke-57 Unsri. Menurutnya, doa-doa yang akan dilantunkan akan menjadi doa untuk kebaikan Unsri di masa depan.
“Hafidz dan Hafidzah yang mengikuti acara ini sekitar 24 orang yang tersebar dari berbagai Perguruan Tinggi. Secara streaming juga ikut secara live sekitar 16 PTN. Dengan Nusantara Mengaji dan lantunan doa dalam acara ini, kami berharap menjadi doa yang penuh berkah bagi Unsri baik di masa sekarang maupun di masa depan. Menginjak usia yang ke-57 kita harus selalu bersyukur dengan segala apa yang sudah ada di Unsri, dan prestasi yang Unsri torehkan. Semoga Unsri mendapatkan keberkahan dan kemajuan,” ujarnya.
Dalam kesempatan khidmat tersebut, Muhammad Nasir juga menyerahkan bingkisan berupa Al-Quran Nusantara Mengaji kepada pengurus masjid, pesantren, dan musholla yang berada di sekitaran Kampus Unsri.
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal
Tampak hadir pula pada acara Nusantara Mengaji di Palembang kali ini antara lain Dirjen SDID Kemenristekdikti Ali Ghufron, Rektor Unibersitas Negeri Yogyakarta Sutrisna Wibawa, Rektor Universitas Bangka Belitung Yusuf, Rektor Universitas Terbuka Ojat Darojat, dan Koordinator Kopertis Wilayah 2 Slamet Widodo. (R/R09/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof Abd Fattah: Pembebasan Al-Aqsa Perlu Langkah Jelas