Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Agama: Pimpinan PTKIN Harus Pastikan Kampusnya Bebas Anasir Terorisme

Rendi Setiawan - Ahad, 3 Juni 2018 - 21:23 WIB

Ahad, 3 Juni 2018 - 21:23 WIB

5 Views

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Foto: Rendi Setiawan/MINA

Jakarta, MINA – Peristiwa tertangkapnya tiga terduga teroris di kampus Universitas Riau (UNRI), serta dua buah bom pipa besi dan bahan peledak triacetone triperoxide (TATP) yang sudah jadi menjadi perhatian Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin.

Menurut Lukman, peristiwa tersebut telah mencoreng eksistensi kampus yang mengemban Tridarma perguruan tinggi, yakni pendidikan,  penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Selaku pembina Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Lukman meminta para rektor dan ketua untuk memastikan kampusnya tidak menjadi ruang persemaian radikalisme dan terorisme.

“Saya minta setiap rektor dan ketua PTKI benar-benar turun ke bawah untuk menjaga dan memastikan bahwa setiap sudut wilayah civitas akademika terbebas dan bersih dari anasir terorisme,” tegas Lukman di Jakarta, Ahad (3/6).

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan

Lukman mengatakan,  kebebasan akademik kampus harus tetap dan terus terjaga. Namun,  kampus juga tidak boleh dikotori oleh tindakan terorisme.

“Kebebasan kampus sama sekali bukan bermakna bebas lakukan upaya terorisme,” tandasnya.

Rektor Universitas Riau, Aras Mulyadi mengutuk keras atas kegiatan terduga teroris di kampusnya yang merakit bom. Menurutnya, tindakan itu merupakan kegiatan terlarang di kampusnya. (T/R06/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online

Rekomendasi untuk Anda