Tel Aviv, MINA – Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich baru-baru ini mengklaim Tepi Barat yang diduduki merupakan bagian dari Israel, dengan mengutip “janji Tuhan” sebagai dasar klaimnya.
Dalam konferensi pers, Smotrich mengumumkan dimulainya proyek yang bertujuan menghubungkan permukiman Ma’ale Adumim dengan Yerusalem yang diduduki. Ia menyebut pembentukan negara Palestina sebagai ancaman bagi Israel; “satu-satunya negara Yahudi di dunia.” Demikina dikutip dari MEMO, Ahad (17/8).
Smotrich menyatakan ia mendapat dukungan dari Perdana Menteri Benjamin Netanyahu terkait hal-hal yang berkaitan dengan Tepi Barat. Ia mencatat, “Kami menyita ribuan dunam tanah dan menginvestasikan miliaran dolar untuk memukimkan satu juta orang Yahudi di Tepi Barat.”
Ia menekankan bahwa waktunya telah tiba untuk menerapkan kedaulatan Israel atas Tepi Barat dan untuk selamanya menyingkirkan gagasan memecah belah Israel.
Baca Juga: Prancis Kecam Rencana Permukiman E1 Israel di Tepi Barat
“Setiap rumah Israel yang dibangun di Tepi Barat merupakan deklarasi kedaulatan, dan setiap lingkungan memperkuat klaim kami,” ujarnya, menyoroti rencana untuk menggandakan luas permukiman Ma’ale Adumim.
Sebagai penutup, Smotrich menegaskan, “Masa depan kami tidak ditentukan oleh opini eksternal, melainkan oleh tindakan orang-orang Yahudi,” seraya menyatakan keyakinannya bahwa deklarasi penting mengenai penerapan kedaulatan atas Tepi Barat sudah dekat. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rekaman Bocor, Mantan Kepala Intelijen Israel Akui Kekalahan Negaranya Lawan Pejuang Palestina