Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mesir Bersedia Terima Kunjungan Netanyahu Asal Dukung Solusi Dua Negara

Ali Farkhan Tsani - Kamis, 4 Februari 2021 - 15:14 WIB

Kamis, 4 Februari 2021 - 15:14 WIB

4 Views

Kairo, MINA – Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi bersedia menerima kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, asalkan mau mendukung solusi dua Negara Palestina-Israel. Situs Middle East Eye melaporkannya pada Rabu (3/1).

Menurut sumber berbahasa Ibrani, Netanyahu ingin mengunjungi Mesir sebelum pemilu Maret mendatang.

“Presiden Sisi tahu bahwa Netanyahu sedang mencari dukungan untuk kampanye pemilihan, dan itu menjadi pencapaian politik luar negeri untuk Mesir,” ujar sumber.

Sumber yang dekat dengan Netanyahu, mengatakan keberatan dengan permintaan tersebut karena khawatir kehilangan dukungan dari pemilih sayap kanannya.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Kunjungan terakhir Netanyahu ke Kairo adalah satu dekade lalu, di bawah pemerintahan mendiang presiden Hosni Mubarak. Media Walla mengklaim bahwa Netanyahu telah mengunjungi Mesir “secara diam-diam” beberapa kali sejak perjalanan resmi itu.

Sumber yang tidak menyebut nama mengatakan, kunjungan Netanyahu direncanakan bulan lalu. Namun Mesir menundanya, menyusul runtuhnya pemerintah persatuan Netanyahu.

Laporan menambahkan, Kepala Intelijen Mesir Abbas Kamel mengunjungi Israel pekan lalu, dan mengulangi permintaan yang sama.

Pekan ini Kairo dilaporkan akan menjadi tuan rumah dialog yang akan mempertemukan berbagai faksi Palestina untuk membahas masalah persatuan menjelang pemilihan legislatif dan presiden Otoritas Palestina, yang dijadwalkan masing-masing pada Mei dan Juli.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Jika digelar, pemilu Palestina akan menjadi yang pertama dalam 15 tahun terakhir. (T/RS2/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda