Rafah, MINA – Pemerintah Mesir pada Senin (14/1) membuka perlintasa Rafah, perbatasan langsung dengan Jalur Gaza, dalam satu arah untuk memungkinkan masuknya para pelancong dari Mesir menuju Jalur Gaza.
Kantor Berita Al-Ray melaporkan, persimpangan dibuka dalam satu arah untuk memungkinkan masuknya warga, terutama pada kasus kemanusiaan menuju Jalur Gaza.
Penyeberangan perbatasan Rafah ditutup oleh Mesir pada hari Ahad setelah Otoritas Palestina menarik stafnya yang bekerja di perbatasan wilayah Palestina karena adanya perselisihan dengan Hamas.
Penyeberangan adalah satu-satunya gerbang warga Gaza ke dunia luar. Karena kendala pada pergerakan Palestina melalui penyeberangan, banyak warga Gaza umumnya dilarang meninggalkan atau memasuki daerah kantong pantai yang terblokade.
Baca Juga: 87,8 Persen Wilayah Gaza Diteror oleh Israel, PBB: Warga Terjepit di Zona Kematian
Beberapa dari mereka di antaranya berbulan-bulan menunggu di perbatasan tak dapat masuk ke Gaza, membuat warga Palestina terdampar di kedua sisi persimpangan selama penutupan.(T/R01/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kondisi Terkini Warga Gaza, Sepertiga Penduduk Tak Makan Berhari-hari