Washington, 5 Rajab 1438/ 3 April 2017 (MINA) –Pemerintah Mesir mengumumkan, Ahad (2/4), Palestina akan selalu menjadi prioritas utama dalam kebijakan luar negeri negara itu.
“Mesir telah menaruh upaya mencapai penyelesaian yang komprehensif untuk mewujudkan negara Palestina merdeka dengan perbatasan 1967,” kata juru bicara mesir-alaa-yousef/">Kepresidenan Mesir Alaa Yousef di Washington, demikian Kantor Berita Palestina WAFA yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Ia menambahkan, Presiden Mesir Abdul Fattah Al-Sisi, yang saat ini sedang mengadakan kunjungan resmi ke Amerika Serikat, bertemu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara singkat membahas tentang sikap Mesir mengenai niat Trump untuk memindahkan Kedutaan Besar AS dari Tel Aviv ke Kota Al-Quds.
“Presiden Al-Sisi juga akan bertukar pandangan dengan pemerintah Trump terkait konflik di Timur Tengah,” ujarnya.
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Ia juga menjelaskan, hubungan AS-Mesir selalu memainkan peran penting dalam mendukung stabilitas perdamaian di Timur Tengah.
Selain pertemuannya dengan Trump, Presiden Mesir yang tiba di Washington Sabtu (1/4) lalu, juga akan bertemu dengan anggota Kongres, pengusaha dan perwakilan dari perusahaan-perusahaan besar di AS.
“Kunjungan sangatlah penting karena sehubungan datangnya tantangan yang meningkat di Timur Tengah, khususnya terorisme,” tegasnya.(T/R10/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan