Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mesir Selidiki Kematian Tentaranya dalam Baku Tembak dengan Israel

Ali Farkhan Tsani - Selasa, 28 Mei 2024 - 18:28 WIB

Selasa, 28 Mei 2024 - 18:28 WIB

3 Views

Rafah, MINA – Militer Mesir tengah menyelidiki kematian seorang tentaranya dalam baku tembak dengan Zionis Israel di dekat rafah/">perbatasan Rafah, antara Mesir dan Jalur Gaza.

“Penyelidikan sedang dilakukan,” kata juru bicara militer Mesir dalam pernyataannya. The Arab Weekly melaporkan, Selasa (28/5).

Militer Israel juga sebelumnya mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki laporan baku tembak antara tentaranya dan tentara Mesir.

“Beberapa jam lalu, Senin, terjadi insiden baku tembak di perbatasan Mesir. Insiden ini sedang ditinjau dan diskusi sedang dilakukan dengan pihak Mesir,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Sirene Tak Berbunyi, Dua Tentara Israel Tewas Terkena Drone dari Irak

Sebelumnya, Mesir memperingatkan pihak Israel agar tidak membahayakan keamanan dan keselamatan pasukan keamanannya, kata sebuah sumber tingkat tinggi di pemerintahan Mesir.

Pernyataan menambahkan, Mesir akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mencegah insiden serupa terulang kembali.

Seorang tentara Mesir yang ditempatkan di sebuah menara pengawas bereaksi ketika melihat sebuah kendaraan lapis baja yang membawa pasukan Israel melintasi garis perbatasan.

Tentara itu melepaskan tembakan, dan pasukan Israel membalas menambaknya, kata sumber tersebut, yang memicu baku tembak antara kedua belah pihak.

Baca Juga: Israel Larang Shalat Jumat di Masjid Ibrahimi

Beberapa tentara Israel terluka dan pasukannya mundur, dan satu orang Mesir lainnya terluka, kata sumber tersebut.

Israel menguasai rafah/">perbatasan Rafah dari sisi perbatasan Gaza awal bulan ini ketika mereka meningkatkan serangan militernya di wilayah tersebut, sehingga menuai kecaman keras dari Mesir.

Mesir dan Israel menandatangani perjanjian perdamaian pada tahun 1979 dan telah bekerja sama dalam masalah keamanan di sekitar perbatasan antara Israel, Semenanjung Sinai Mesir, dan Jalur Gaza.

Pada bulan Oktober 2023, dua pekan setelah dimulainya perang di Gaza, Israel mengatakan salah satu tanknya secara tidak sengaja menghantam posisi Mesir di dekat perbatasan dengan Gaza, dan Mesir mengatakan beberapa penjaga perbatasan Mesir menderita luka ringan.

Baca Juga: Hari ke-363 Genosida di Gaza: 41.788 Syahid

Pada Juni 2023, tiga tentara Israel dan seorang petugas keamanan Mesir tewas dalam bentrokan di perbatasan. []

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: 99 Dokter AS Bantah bahwa Hamas Salah Gunakan Rumah Sakit Gaza

Rekomendasi untuk Anda