Jakarta, MINA- Metty Novianty, dulunya merupakan seorang mustahik pengusaha roti, namun kini setelah menjadi binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), ia berhasil bertransformasi menjadi muzaki.
Sebelum dibantu oleh BAZNAS, Metty hanya memproduksi 30 roti perhari dan hanya dititipkan di warung-warung sekitar rumahnya. Kini ia mampu memproduksi 1.600 roti dalam satu hari dan sudah bermitra dengan 800 warung yang tersebar di wilayah Jakarta, tiga koperasi, satu rumah produksi, serta mampu memberdayakan masyarakat sekitar dengan menjadikan karyawannya.
“Hal ini menjadi bukti bahwa dana zakat yang diberikan oleh para muzaki kepada para mustahik itu nyatanya ada, faktanya bahwa dana dari muzaki dapat menciptakan muzaki baru,” ujar Pimpinan BAZNAS RI Saidah Sakwan MA, di kediaman Metty, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (22/7).
Saidah menjelaskan, proses yang dilalui Metty ini tidak semudah yang dibayangkan. Butuh waktu sekitar tiga tahun untuk menjadikan usahanya semakin berkembang.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Senin Ini Beragam, Mulai dari Berawan Hingga Hujan Ringan
“BAZNAS mendampingi Ibu Metty di mulai dari permodalan kemudian pelatihan dan hari ini yang kita dampingi lagi adalah mengurus PIMD dan sertifikasi halal karena UMKM kita ini agak kesusahan untuk mengurusnya,” kata Saidah.
Saidah juga mengucapkan terima kasih kepada Metty yang telah bekerja keras untuk keluar dari posisi mustahik. Kerja kerasnya telah berbuah manis bisa menjadi muzaki. Bukan hanya bisa menghidupi diri sendiri tetapi juga orang lain.
“InsyaAllah dana zakat yang dititipkan para muzaki kepada mustahik maupun kepada upaya kita untuk menciptakan muzaki-muzaki baru,” tambahnya.
Sementara itu, Metty menjelaskan bagaimana usahanya dapat bertahan meski di tengah pandemi Covid-19. Belum lagi bahan-bahan roti yang semakin naik membuatnya harus melakukan strategi agar kualitas rotinya tidak menurun.
Baca Juga: AWG Tasikmalaya Gelar Long March Gerak Jalan Cinta Al-Aqsa
Metty juga memastikan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat rotinya terjamin halal dan sehat untuk dikonsumsi.
Tahun ini, BAZNAS menargetkan ada 400.000 mustahik menjadi muzaki secara nasional melalui berbagai program-program unggulan BAZNAS. (R/RE1/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pendaki AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Puncak Rinjani