Taipei, MINA – Pemerintah China pada Selasa (29/8) menerbangkan drone melintasi Selat Taiwan, kata Kementerian Pertahanan Taiwan.
Kementerian Taiwan menyatakan, militernya mendeteksi sekitar 24 pesawat China, di antaranya termasuk pesawat jenis J-10, J-16, KJ-500, Y-9 dan drone, demikian Anadolu Agency melaporkan.
Setidaknya 12 pesawat melintasi garis median Selat Taiwan atau memasuki zona identifikasi pertahanan udara barat daya atau ADIZ, yang tidak diakui China.
Pesawat tersebut juga melakukan patroli militer gabungan dengan lima kapal angkatan laut China, kata kementerian tersebut.
Baca Juga: Israel Duduki Desa-Desa di Suriah Pasca-Assad Terguling
Menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan “adalah tanggung jawab bersama semua pihak di kawasan ini, termasuk Beijing, dan sangat penting bagi keamanan, kemakmuran, dan kesejahteraan Indo-Pasifik,” lanjut kemhan Taiwan.
China menganggap Taiwan sebagai “provinsi yang memisahkan diri” sementara Taipei bersikeras mempertahankan kemerdekaannya sejak tahun 1949.
“Kami mendesak Beijing untuk mengambil tanggung jawab dan segera menghentikan semua tindakan sepihak yang merusak stabilitas regional,” ujar kementerian Taiwan. (T/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ribuan Warga Inggris Demo Kecam Genosida Israel