Nazareth, MINA – Seorang perwira senior militer Israel mengatakan, implementasi keputusan untuk anekssi Lembah Jordan dan permukiman Tepi Barat bisa memakan waktu beberapa bulan karena banyak masalah rumit yang harus dihadapi, menurut Hebrew Channel 12.
Perwira senior itu dalam pertemuannya dengan Menteri Pertahanan Benny Gantz, membicarakan implementasi keputusan aneksasi perlu waktu lama untuk dilaksanakan oleh tentara, mulai saat tingkat politik mengeluarkan keputusan aneksasi, hingga implementasi di tingkat sipil.
Ia mengatakan selanjutnya, keputusan itu disertai dengan banyak masalah rumit, termasuk tanah Palestina yang disita oleh keputusan komandan tentara Israel di Tepi Barat dan status hukum mereka setelah aneksasi. Quds Press melaporkan, Sabtu (20/6).
Masalah lainnya adalah penentangan dari warga Palestina yang memiliki tanah di Nablus, Ramallah, dan Lembah Jordan.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Perwira senior militer Israel itumenambahkan, “Masalah lain akan muncul, yaitu soal blok pemukiman, perubahan rute dinding aneksasi dan tuntutan hukum yang menyertai masalah ini.” (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya