Ramallah, MINA – Pengadilan militer Zionis Israel, Ahad (11/8), memperpanjang penahanan seorang jurnalis wanita dari Kantor Berita Nasional Palestina (WAFA), Rasha Herzallah, untuk kelima kalinya.
Menurut Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) dilaporkan WAFA, pengadilan kini telah memerintahkan penahanan Herzallah diperpanjang hingga 13 Oktober 2024.
Herzallah awalnya dipanggil untuk diinterogasi oleh badan intelijen Israel pada 2 Juni 2024, di kamp penahanan Huwara. Penahanannya pertama kali diperpanjang selama 72 jam, kemudian selama lima hari, sebelum kemudian dipindahkan ke Penjara Damon.
Pada 10 Juni 2024, sidang pengadilan memperpanjang penahanannya selama dua pekan tambahan. Sidang lanjutan pada 24 Juni memperpanjang penahanannya hingga 11 Agustus 2024.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Herzallah termasuk di antara sekitar 94 jurnalis yang telah ditahan sejak dimulainya agresi genosida penjajah Israel di Gaza pada Oktober 2023. Dari jumlah tersebut, 53 orang masih ditahan. Di antara mereka yang ditahan terdapat lima jurnalis perempuan, termasuk Herzallah. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya