Tel Aviv, MINA – Para jenderal tinggi Israel menuntut gencatan senjata segera di Gaza, Palestina. Sikap itu dilaporkan telah menciptakan keretakan antara militer dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Diketahui, menentang gencatan senjata di Gaza meski banyak pihak menuntut tindakan tersebut segera dilakukan.
New York Times melaporkan pada Selasa (2/7), para jenderal percaya bahwa gencatan senjata adalah cara terbaik untuk menjamin pembebasan sekitar 120 warga Israel yang masih ditahan di Gaza.
“Karena tidak memiliki perlengkapan yang cukup untuk menghadapi pertempuran lanjutan setelah perang terpanjang Israel dalam beberapa dekade, para jenderal juga berpikir bahwa pasukan mereka memerlukan waktu untuk memulihkan diri jika perang darat meletus melawan Hizbullah,” tambah laporan itu, mengutip beberapa pejabat Israel.
Baca Juga: Hamas Kecam Penyerbuan Ben-Gvir ke Masjid Ibrahimi
Forum Staf Umum, kepemimpinan militer Israel, terdiri dari sekitar 30 jenderal senior, termasuk kepala staf militer, Letnan Jenderal Herzi Halevi, dan para komandan angkatan darat, angkatan udara, angkatan laut, dan intelijen militer.
Dukungan militer terhadap gencatan senjata, menurut laporan tersebut, “mencerminkan perubahan besar dalam pemikirannya selama beberapa bulan terakhir karena semakin jelas bahwa Tn. Netanyahu menolak untuk mengartikulasikan atau berkomitmen pada rencana pascaperang.”
“Militer sepenuhnya mendukung kesepakatan penyanderaan dan gencatan senjata. Mereka yakin bahwa mereka selalu dapat kembali dan melawan Hamas secara militer di masa mendatang,” kata Eyal Hulata, yang menjabat sebagai penasihat keamanan nasional Israel hingga awal tahun lalu, dan secara rutin berbicara dengan pejabat senior militer.
“(Militer Israel memiliki) lebih sedikit amunisi, lebih sedikit suku cadang, lebih sedikit energi daripada yang mereka miliki sebelumnya, jadi mereka juga berpikir jeda di Gaza memberi kita lebih banyak waktu untuk bersiap jika perang yang lebih besar benar-benar pecah dengan Hizbullah,” imbuhnya, melansir Palestine Chronicle. []
Baca Juga: Hezbollah dan Houthi Kompak Serang Wilayah Pendudukan Israel
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Banyak Tentara Israel Kena Mental Akibat Agresi Berkepanjangan di Gaza