Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Mesir Akan Latihan Bersama Masing-masing Dengan Bahrain, UEA

Syauqi S - Ahad, 12 Maret 2017 - 15:05 WIB

Ahad, 12 Maret 2017 - 15:05 WIB

374 Views ㅤ

Photo Courtesy of the Egyptian Armed Forces Spokesman Facebook page

Photo Courtesy of the Egyptian Armed Forces Spokesman Facebook page

Kairo, 13 Jumadil Akhir 1438/12 Maret 2017 (MINA) – Angkatan Bersenjata Mesir mengumumkan pada Sabtu (11/3) waktu setempat bahwa Kairo akan ambil bagian dalam dua latihan militer terpisah, yakni dengan Bahrain dan Uni Emirat Arab (UEA).

Juru bicara militer, Tamer El-Refai, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa satuan iliter Mesir telah berangkat ke kedua negara tersebut untuk ambil bagian dalam latihan militer angkatan darat, udara, dan laut, yang akan berlangsung selama beberapa hari.

Seperti dilansir Ahram Online yang dikutip MINA, Ahad (12/3), latihan itu bertujuan untuk menyatukan konsep tempur dan berbagi keahlian dan pelatihan  angkatan laut dan udara.

“Ini dilakukan dalam kerangka rencana Angkatan Bersenjata untuk latihan bersama dengan negara-negara saudara di berbagai bidang, untuk mendukung perdamaian dan stabilitas di kawasan,” kata pernyataan itu.

Baca Juga: Dua Tentara Cadangan Israel Ditangkap Atas Dugaan ‘Mata-Mata Iran’

Mesir baru-baru ini ambil bagian dalam latihan militer bersama dengan Bahrain bertajuk “Khaled Ibn Al-Waleed 2016” yang berlangsung dari 19-30 Desember 2016.

Kairo juga ambil bagian dalam 30 latihan militer bersama pada 2016 dengan 20 negara Arab dan Afrika, serta negara-negara Eropa termasuk Perancis, Yunani, dan Rusia. (R11/P1)

 

 

Baca Juga: POPULER MINA] Trump Usul Relokasi Warga Gaza ke Indonesia dan Pertukaran Sandera

Sumber-sumber:

http://english.ahram.org.eg/NewsContent/1/64/260721/Egypt/Politics-/Egypt-to-take-part-in-joint-military-drills-with-B.aspx

Baca Juga: Turkish Airlines Kembali Terbang ke Suriah setelah 11 Tahun

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Palestina
Palestina
Dunia Islam
Dunia Islam