Sinai, Mesir, 29 Dzulqa’dah 1436/13 September 2015 (MINA) – Militer Mesir menyatakan telah menewaskan 296 gerilyawan selama sepekan operasi di Semenanjung Sinai.
Pada Sabtu (12/9), 64 gerilyawan dinyatakan tewas dalam serangan terhadap kelompok yang juga menewaskan dua tentara.
Militer melancarkan kampanye sejak Senin (7/9) untuk memberantas kelompok afiliasi Islamic State (ISIS/Daesh) dan kelompok Suriah yang menjadikan Sinai sebagai basisnya.
Militer mengatakan, di sisi militer sudah delapan tentara yang tewas sejak awal operasi. Namun jumlah itu sulit untuk dikonfirmasi kebenarannya, Al-Arabiya melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Mesir telah melancarkan operasi besar untuk memadamkan pemberontakan di semenanjung sejak militer menggulingkan Presiden Muhammad Mursi pada 2013.
Pemerintah mengatakan, ratusan polisi dan tentara telah tewas oleh banyak serangan yang diklaim afiliasi ISIS di Provinsi Sinai.
Operasi terakhir itu dilancarkan setelah Provinsi Sinai merilis sebuah video yang mendokumentasikan serangan terhadap militer di Sinai, termasuk rekaman serangan rudal yang menghancurkan sebuah kapal Angkatan Laut Mesir. (T/P001/R05)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)