Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MPU Aceh Gelar Kegiatan Eksistensi Ulama Dalam Pembangunan Daerah

Rudi Hendrik - Selasa, 31 Juli 2018 - 03:14 WIB

Selasa, 31 Juli 2018 - 03:14 WIB

2 Views

Majelis Permusyaratan Ulama (MPU) Aceh mengadakan kegiatan Eksistensi Peran Ulama dalam Pembangunan Daerah, di Aula Setdakab Bener Meriah, Senin, 30 Juli 2018. (Foto: Nur Habibi/MINA)

Bener Meriah, MINA – Majelis Permusyaratan Ulama (MPU) Aceh mengadakan kegiatan Eksistensi Peran Ulama dalam Pembangunan Daerah, di Aula Setdakab Bener Meriah, Senin (30/7).

Kegiatan melibatkan 85 orang peserta, terdiri dari unsur ulama, tokoh masyarakat, adat, agama yang mengambil tema “Membangun Karakter Pemimpin Dalam Menghadapi Perkembangan Zaman”.

Kepala Sekretariat MPU Aceh Syukri Bin Muhammad Yusuf sebagai ketua pelaksana dalam laporannya menjelaskan, pembangunan mental spiritual manusia merupakan tahapan penting dalam menggapai kebahagiaan hidup.

“Manusia tidak akan dapat merasakan kebahagiaan dalam kehidupan tanpa adanya mental spiritual yang bagus, yang dapat menata suasana jiwa yang nyaman dan mendamaikan,” ujarnya.

Baca Juga: Guru Tak Tergantikan oleh Teknologi, Mendikdasmen Abdul Mu’ti Tekankan Peningkatan Kompetensi dan Nilai Budaya

Syukri menjelaskan, pertemuan itu selain untuk silaturahmi, juga bagian dari konsolidasi dan konsultasi secara bersama di antara ulama dengan melihat tantangan zaman ke depan, serta mengoptimalkan peran ulama di daerah dan menjawab segala permasalahannya baik di tingkat provinsi atau kabupaten/kota.

Ia juga mengingatkan, kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan peran ulama dalam melindungi akidah umat, dikarenakan adanya beberapa hal yang sangat mengakhawatirkan yang terjadi di Aceh belakangan ini, seperti adanya upaya pemurtadan, penangkalan akidah dan penyebaran aliran sesat.

“Oleh karenanya kita harus bekerja keras dan bekerja sama dengan  melibatkan komponen masyarakat untuk mengawasi, membentengi dan membimbing umat Islam di Aceh. Hal ini dapat dimulai dari pembangunan akidah keluarga, generasi muda dan masyarakat kita yang ada di Provinsi Aceh,” katanya.

Sementara itu, Plt Bupati Bener Meriah, Abuya Syarkawi dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan itu menyampaikan, Pemkab. Bener Meriah sangat terbuka dalam mendukung eksistensi ulama dalam pembangunan daerah.

Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa

“Kita membuka ruang untuk terlibat dalam pembangunan daerah dengan peran para ulama untuk melakukan kegiatan konkrit bagi kesejahteraan masyarakat. Juga dalam mengawasi roda pemerintahan yang baik, bersih dan berpihak kepada rakyat, khususnya di Bener Meriah,” ujarnya. (L/B04/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kunjungi Rasil, Radio Nurul Iman Yaman Bahas Pengelolaan Radio

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Halal
Indonesia
Indonesia
Breaking News