(Foto: ACT)
Mataram, MINA – Lembaga kemanusiaan global Aksi Cepat Tanggap (ACT) Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Masyarakat Relawan Indonesia ACT (MRI ACT) membuka posko banjir di Pendem, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, NTB.
Posko ini nanti digunakan untuk pusat kordinasi dan konsolidasi bantuan. Di posko ini juga akan dibuat Dapur Umum masyarakat, demikian ACT mengatakan dalam sebuah keterangan pers, Senin (20/11).
Komandan MRI Lotim, Safarwadi, mengungkapkan masyarakat saat ini membutuhkan makanan, sanitasi air bersih, pakaian, dan pemulihan psikologi bencana.
Kepala Cabang ACT NTB, L. M. Alfian, mengatakan ACT NTB akan membantu warga semaksimal mungkin. “Kami berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam membantu korban dengan cara berdonasi dan menyalurkan bantuan melalui ACT NTB,” kata Alfian.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Banjir akibat luapan Bendungan Pandan Dure yang jebol ini informasinya sudah menyebabkan tiga orang meninggal, ribuan mengungsi, dan ratusan rumah rusak.
Bencana ini adalah banjir pertama bagi masyarakat di sana sehingga warga tidak siap dengan kejadian ini.
“Pagi ini (20/11) Tim ACT MRI NTB membagikan sarapan sehat kepada warga dan merencanakan akan melakukan trauma healing agar psikologi masyarakat cepat pulih,” ujar nya. (R/R11)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal
Miraj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur