Bengkalis, MINA – Kabupaten Bengkalis resmi membuka perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau tahun 1447 Hijriah/2025 Masehi pada Sabtu malam (28/6), dengan mengusung konsep unik dan inovatif bernuansa “Kawasan Pesisir”.
Menurut Infopublikm.id, Astaka utama berdiri megah di tepian pantai Selat Bengkalis, menghadirkan suasana religius yang berpadu dengan keindahan alam maritim.
Bupati Bengkalis, Kasmarni, menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan Pemerintah Provinsi Riau untuk menjadi tuan rumah acara ini setelah 13 tahun berlalu. Ia menegaskan bahwa Kabupaten Bengkalis berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi peserta dan tamu undangan.
Mengangkat tema “Internalisasi Nilai-Nilai Al-Qur’an Menuju Riau Berbudaya, Agamis dan Maju”, MTQ kali ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat kecintaan masyarakat terhadap Al-Quran dan mendorong pengamalan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah: Berjamaah Jalan Menuju Pembebasan Al Aqsa
Kasmarni juga menekankan, MTQ tidak hanya berdampak pada syiar Islam, namun turut menggerakkan perekonomian lokal. Terjadi peningkatan signifikan pada omset pelaku UMKM, penuhnya penginapan, serta meningkatnya minat terhadap kuliner dan kerajinan lokal.
Acara pembukaan ditandai dengan penekanan layar sentuh oleh Gubernur Riau yang menampilkan ayat-ayat suci Al-Quran, disaksikan ribuan masyarakat. MTQ ini akan berlangsung selama sepekan hingga 5 Juli 2025 dan akan mempertandingkan para Qari dan Qari’ah terbaik dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Riau. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Agus Sudarmaji Jelaskan Tiga Tahapan Pembebasan Masjid Al-Aqsa