Depok, 16 Syawal 1436/2 Agustus 2015 (MINA) – Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) ke-14 Tahun 2015 untuk pertama kali di sepanjang sejarah dilengkapi perlombaan desain aplikasi Al-Quran berbasis komputer.
Ketua Umum Panitia Pelaksana MTQMN sekaligus Direktur Kemahasiswaan Universitas Indonesia (UI), Arman Nefi, mengatakan, lomba tersebut merupakan usulan dari UI karena besarnya perkembangan inovasi dan teknologi anak muda Indonesia pada zaman sekarang.
“Nah, potensi itu perlu kami gali. Kami berikan mereka wadah untuk menyalurkan kemampuan mereka melalui kompetisi ini,” kata Arman kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di akhir pembukaan MTQMN, Sabtu (1/8) malam.
Arman melanjutkan, dirinya juga tidak menyangka antusiasme peserta cukup tinggi untuk kategori perlombaan tersebut. “Bahkan jumlahnya di luar perkiraan kami,” ujarnya.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Pernyataan Arman bukan tanpa alasan. Awalnya, pihak panitia hanya membuka 30 kursi peserta. Namun, karena jumlah peserta pendaftaran sedikit lebih tinggi, akhirnya panitia menambah empat kursi. “Jadi mereka ikut semua. Itu yang terbaik. Berarti totalnya ada 34 peserta untuk kategori itu,” tandas Arman.
Menurut Arman, MTQMN kali ini merupakan yang terbesar dari sisi jumlah. Sebanyak 167 perguruan tinggi negeri dan swasta berpartisipasi dengan mewakilkan sebanyak 1.863 peserta. Sebelumnya, rata-rata, peserta yang ikut hanya 1.400 dengan 125 perguruan tinggi.
MTQMN kali ini juga akan dimeriahkan pertunjukkan seni dan budaya dari Iran, Arab Saudi, Singapura, dan Malaysia. “Mereka akan pentas dalam acara-acara pendukung selama enam hari dari tanggal 2-7 Agustus,” kata Arman.
Arman juga berharap acara itu dapat mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa di seluruh Indonesia. “Tujuan utama kami dalam acara ini bukan perlombaannya, tapi terbentuknya ukhuwah islamiyah. Kita berkumpul di sini dalam rangka syiar agama Islam,” kata Arman.
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Kepala Humas UI Rifelly Dewi Astuti juga berharap MTQMN kali ini akan berjalan lancar seperti MTQMN dua tahun sebelumnya. “Mudah-mudahan tidak ada hambatan,” kata Dewi kepada MINA. (L/P010/P20/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain