MTUA Rekind Gandeng RZ Adakan Santuan 150 Anak Yatim

(Foto: Istimewa)

Jakarta, 20 Ramadahan 1438/15 Juni 2017 (MINA) – Majelis Talim Ulul Albab PT Rekayasa Industri (Rekind) gandeng () mengadakan santunan dan buka bersama untuk 150 anak dan dhuafa, demikian keterangan pers RZ yang diterima MINA, Kamis (15/6).

Ramadhan menjadi momentum tepat untuk menjalin silaturahim antar karyawan bagi suatu perusahaan. Bertepatan waktu Ramadhan hari ke-19, MTUA Rekind mengadakan buka bersama dengan manajemen dan karyawan PT Rekayasa Industri (Rekind) beserta anak perusahaan di Kantor Pusat Rekind di Jalan Kalibata Timur I No 36, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.

Isi acara diawali dengan tilawah Al-Quran oleh Syaiful Anwar, penyampaian laporan dari ketua Ramadhan 1438 H oleh Sulaeman, sambutan oleh Pelaksana Tugas Direktur Utama Rekind, Jakub Tarigan, simbolik penyerahan santunan kepada anak yatim dan dhuafa berupa Kado Lebaran Yatim, tausyiah oleh DR. Andian Parlindungan, MA dan di akhiri dengan berbuka puasa bersama.

“Kami bersyukur, masih bisa menunaikan kewajiban umat muslim yaitu berbagi bersama seperti saat ini melalui santunan anak yatim dan dhuafa. Ramadhan kali ini menjadi refleksi bagi kita sendiri untuk terus memperbaiki komitmen kita semua agar selalu bekerja keras. Dalam bulan Ramadhan saat ini semoga memberikan semangat baru bagi seluruh karyawan.” tutur Jakub Tarigan dalam sambutannya.

Dalam kesempatan itu, Ketua panitia Ramadhan menyampaikan laporan keuangan kegiatan Ramadhan MTUA Rekind bahwa kebutuhan dana untuk kegiatan selama di Bulan Ramadhan 1438 H sudah tercapai dan melebihi kebutuhan dana yang tertera di proposal.

“Terima kasih, kepada doantur baik secara individu, kelompok, karyawan dan proyek perusahaan serta instansi yang telah berdonasi dalam kegiatan Ramadhan 1438 H semoga diberikan kemudahan dalam segala urusan dan dibuka pintu rezeki di segala penjuru. Aamin,” tutur Sulaeman.

Adapun tausyiah yang disampaikan oleh Ustadz DR. Andian Parlindungan, memberikan semangat kepada anak-anak yatim agar memiliki keinginan yang kuat untuk bisa meneruskan pendidikan yang tinggi.

“Bapak juga dulunya seorang anak yatim, awal sekolah mendapatkan biaya gratis dan meneruskan ke perguruan tinggi dengan mengejar beasiswa hingga sekarang telah usai di pendidikan S3 (red: strata- 3),” ungkap Andian dalam tausyiahnya.

Acara berbagi buka puasa bersama pun diakhiri dengan makan bersama, konsep makannya yaitu satu wadah di siapkan empat porsi makanan untuk dinikmati oleh dua orang karyawan Rekind dan dua anak yatim. Dalam acara ini juga dihibur oleh tim hadroh dari anak-anak binaan Rumah . (L/P3/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.