Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MUDIK GRATIS BARENG NU DIIKUTI 1.400 ORANG

IT MINA - Jumat, 3 Juli 2015 - 16:13 WIB

Jumat, 3 Juli 2015 - 16:13 WIB

762 Views

Foto: static.inilah.com/
Foto: static.inilah.com/

Foto: static.inilah.com/

Jakarta, 16 Ramadhan 1436/3 Juli 2015 (MINA) – Sebanyak 1.400 orang dijadwalkan akan melakukan mudik gratis yang diselenggarakan organisasi keagamaan, Nahdlatul Ulama (NU).

Akan dikerahkan 3o buah bus dengan tujuan 30 kota di Provinsi Jawa Timur,  Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Barat.

Sebelumya pada Rabu (1/7) lalu saat berlangsungnya pendaftaran Mudik Bareng NU 2015, kantor PBNU Kramat Raya Jakarta dipadati para calon pemudik yang ingin mendaftarkan diri. Dengan membawa fotokopi KTP dan Kartu Keluarga (KK), mereka antri hingga berjam-jam demi bisa mengikuti program PBNU yang dikelola LTMNU dari tahun 2010 ini. Demikian keterangan dari laman resmi NU yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.

“Ada sebanyak 1.400 orang yang akan ikut mudik bersama NU, mereka sudah mendapatkan formulir pendaftaran yang akan ditukarkan dengan tiket tanggal 6 Juli mendatang,” ujar Koordinator Mudik Gratis, Mujahidin di sela-sela kesibukannya melayani calon pemudik di Kantor LTMNU lantai 4 Gedung PBNU Jakarta.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Mujahidin mengatakan, posko mudik berbasis masjid juga telah disediakan oleh pihaknya dengan menggandeng para pengurus masjid.

“Para pemudik nanti akan dilayani sepenuhnya oleh para pengurus dan remaja masjid di posko tersebut,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris LTMNU, Ibnu Hazen menuturkan, program mudik gratis ini akan terus digulirkan setiap tahun untuk memenuhi kebutuhan mudik para perantau di Jakarta dan sekitarnya, yang sebagian besar dari mereka adalah warga NU.

“Sudah tugas kami untuk melayani dan menyapa umat. Selain itu, program ini juga untuk mendukung pemerintah dalam mengurangi angka kecelakaan mudik dari pemotor yang semakin bertambah setiap tahun,” Ibnu Hazen.

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

PBNU telah menyediakan 30 armada bus dengan 30 kota tujuan, termasuk 2 bus khusus untuk karyawan PBNU.

Adapun rincian kota tujuannya yaitu, Jawa Timur terdiri dari 13 kota tujuan, yakni Banyuwangi via Situbondo, Banyuwangi via Jember, Probolinggo via Pasuruan, Sumenep via Suramadu, Sampang via Suramadu, Surabaya-Bungurasih, Malang via Kediri-Blitar, Mojokerto via Ngawi-Jombang, Pacitan via Madiun-Ponorogo, Gresik via Lamongan, Tuban via Rembang, Blitar via Tulungagung, Bojonegoro via Cepu.

Jawa Tengah terdiri dari 12 kota tujuan, yakni Wonogiri via Sukoharjo, Solo via Salatiga, Yogyakarta, Purworejo via Kebumen, Magelang via Temanggung, Wonosobo via Banjarnegara, Purwokerto via Bumiayu, Rembang via Kudus, Jepara via Demak, Semarang via Kendal, Batang via Pekalongan, Tegal via Tol Cipali.

Sedangkan Jawa Barat, yakni Cilacap via Banjar-Ciamis, Kuningan via Majalengka, dan Cirebon via Indramayu, dan 2 bus karyawan khusus PBNU yaitu tujuan Surabaya via Gresik serta jurusan Madiun via Magetan. (T/P010/P2)

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain

Mi’raj Islami News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda