Jakarta, MINA — Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ahmad Zubaidi menyatakan bahwa MUI akan terus melakukan upaya peningkatan kompetensi da’i.
“Cakupan kompetensi tersebut, meliputi pemahaman keagamaan, kecakapan metodologi dakwah, dan pemahaman wawasan kebangsaan,” kata Ketua Komisi Dakwah MUI dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu (3/8).
Sebelumnya Komisi Dakwah dan Ukhuwah MUI Pusat mengadakan kegiatan standardidasi da’i ke-14 pada 28 Juli 2022 di Kantor MUI Pusat, Jakarta.
Seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya, standardidasi kali ini juga bertujuan meningkatkan kualitas dai.
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri
Selain itu, program ini merupakan pembekalan agar para dai memahai secara mendalam Islam Wasathiyah.
MUI terus berkomitmen menciptakan dakwah yang mencerahkan, membangun, serta meningkatkan kemampuan umat.
“Kami ingin menumbuhkan dakwah yang mendamaikan dan santuan sekaligus tetap berkomitmen pada NKRI dan Pancasila,” katanya.
Akademisi UIN Jakarta ini menyampaikan, kegiatan standardisasi dai rencananya akan terus dilaksanakan, bahkan meluas ke berbagai daerah. Langkah ini untuk membuka peluang yang setara, sehingga dai di daerah bisa merasakan program standardidasi juga. (R/R4/P1)
Baca Juga: Update Bencana Sukabumi: Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian
Mi’raj News Agency (MINA)