Garut, MINA – Komite Dakwah Khusus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat menggelar acara Diklat Nasional Kristologi gelombang ketiga di Talegong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Diklat Kristologi tersebut bertemakan “Membentengi Akidah Umat dari Pemurtadan & Aliran Sesat”, dihadiri Wakil Sekertaris Jenderal MUI Nadjamuddin Ramly, Ketua KDK MUI Pusat Abu Deedat Syihab, MH, Dr Teten Romly Qomaruddin MA dan Ustaz Epen Supendi SIP M.Si.
Ketua KDK MUI Pusat Abu Deedat Syihab menyampaikan materi tentang menyingkap modus-modus pemurtadan, demikian keterangan tertulis yang diterima MINA, Rabu (18/11).
“Kita harus diwaspadai oleh kita sebagai umat Islam. Ada modus-modus pemurtadan,” kata Abu Deedat.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Langkah Antisipasi Ancaman Bencana Hidrometeorologi Basah
Selain menggelar diklat Kristologi, KDK MUI juga memberikan bantuan pipanisasi air bersih kepada warga Talegong, Kabupaten Garut.
Menurutnya, bantuan pipanisasi air bersih sangat diperlukan warga Talegong, sebab warga kesulitan membuat sumur karena tanahnya bebatuan.
“Alhamdulillah, dengan pipanisasi air bersih itu sebanyak 400 warga lebih bisa mendapatkan air bersih dengan baik, ini merupakan salah satu bentuk dakwah yang dilakukan MUI,” ujar Abu Dedat.
Acara selama dua hari itu dihadiri peserta dari berbagai elemen Ormas Islam. Kegiatan berjalan dengan lancar tanpa terkendala suatu apapun. (R/R4/RI-1)
Baca Juga: Prof Yon Mahmudi: Israel Dapat Keuntungan dari Krisis Suriah Saat Ini
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Muhammadiyah Bikin AC yang Bisa Ingatkan Waktu Shalat