Jakarta, MINA – Wakil Ketua Umum MUI KH Marsudi Syuhud mengimbau semua pihak untuk menunggu hasil Pemilu 2024 dari hitungan suara yang dikumpulkan di seluruh TPS (real count) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Sambil menunggu real count. Kita semua bangsa Indonesia telah berusaha keras untuk mencari pemimpin terbaiknya, kewajiban kita tetap sabar dan melakukan hal-hal positif untuk bangsa kita,” kata Marsudi di Jakarta, Ahad (18/2).
Marsudi menyampaikan rasa syukurnya karena bangsa Indonesia telah melewati masa-masa kampanye yang menguras tenaga dan pikiran, serta perasaan. Masa kampanye juga diakuinya kadang membuat panas situasi.
“Untuk menyikapi ini, maka baiknya kita tetap dingin, damai, dan mendahulukan kemaslahatan bersama (maslahatul ‘amah),” jelasnya.
Baca Juga: Sekjend PWI Pusat Wina Armada: Darah Wartawan Darah Pejuang
Lebih lanjut, Marsudi mengingatkan terkait dengan hasil penghitungan cepat (quick count) sebagai pertanda kemenangan, untuk tetap bersikap sewajarnya tanpa berlebihan.
“Bagi yang belum bisa menerima hasil quick count sebagai pertanda kemenangan, maka masih banyak waktu untuk menunggu real count yang dilakukan oleh KPU,” jelasnya.
Lebih jauh Marsudi menambahkan, pihak yang belum bisa menerima hasil penghitungan cepat untuk terus melakukan hal-hal positif, sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia sebagai negara hukum.
“Karena inti bernegara yang mutamaddin, berbudaya ketimuran adalah berpegang pada hukum yang telah disepakati,” tegasnya.
Baca Juga: Dapat Fasilitas Bus Gratis ke Bandung, Peserta OKK: Terima Kasih PWI Kota Bogor
Marsudi menekankan, apabila ada yang menganggap kekurangan dan kecurangan dalam penyelenggaraan pemilu, maka jalur hukum terbuka lebar untuk ditempuh.
“Tempuhlah jalur hukum ini, dan ke depan bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang beradab dan maju,” katanya. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Peringati Hari Bakti PU ke-79, Pj Gubernur Jateng Pamerkan Capaian Infrastruktur