Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MUI: Judi Online Harus Jadi Musuh Bersama

Hasanatun Aliyah - Ahad, 21 April 2024 - 09:33 WIB

Ahad, 21 April 2024 - 09:33 WIB

10 Views

Gedung MUI

Jakarta, MINA – Ketua Pusat Dakwah Perbaikan Akhlak Bangsa (PD PAB) Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Masyhuril Khamis menyebut judi online harus dijadikan musuh bersama.

Masyhuril menyebut kondisi bangsa Indonesia akibat persoalan judi online ini sudah sangat mengkhawatirkan. Sebab, judi online telah masuk ke semua generasi, oleh karena itu harus dijadikan musuh bersama.

“Karena itu sudah saatnya kita harus berani menyatakan bahwa ini musuh bersama, dan ini sangat berbahaya kalau tidak segera kita bertindak,” tegas Masyhuril pada Ahad (21/4).

Hal ini dilakukan untuk mencegah semakin maraknya masyarakat yang bermain judi online.

Baca Juga: Transaksi Judi Online di Indonesia Mencapai Rp900 Triliun! Pemerintah Siap Perangi dengan Semua Kekuatan

Masyhuril mengatakan, pihaknya telah lama mewanti-wanti terkait dengan persoalan tersebut karena menjamur di tengah masyarakat.

“Masalah judi online sebenarnya sudah lama kita wanti-wanti, dia hidup menjamur di depan mata kita. Tapi hal tersebut seolah luput dari perhatian kita,” katanya.

Menurut dia, sikap dari pemerintah inilah yang paling efektif untuk memberantas judi online di Indonesia.

“Upaya dari kita sebatas mengimbau, mengajak untuk meninggalkan perbuatan tersebut. Memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya untuk generasi muda kita,” tuturnya.

Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar

Dalam kesempatan ini, Masyhuril juga menanggapi pembentukan satuan tugas (satgas) khusus pemberantasan judi online di Indonesia yang akan dibuat oleh pemerintah.

Pembentukan Satgas merupakan hasil dari rapat terbatas (ratas) di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/4), yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Jokowi mengenai pemberantasan judi online di Indonesia.

Masyhuril mengapresiasi rencana pembentukan satgas tersebut. Menurutnya, apabila satgas tersebut bekerja dengan cepat, maka dapat menyelamatkan akhlak bangsa Indonesia.

“Satgas tetap bagus selama bekerja dengan gercep (gerak cepat), untuk kepentingan bangsa dan akhlak generasi kita,” tambahnya. (R/R5/RI-1)

Baca Juga: Menko Budi Gunawan: Pemain Judol di Indonesia 8,8 Juta Orang, Mayoritas Ekonomi Bawah

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Ilustrasi
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia