Jakarta, MINA – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Infokom KH Masduki Baidlowi menegaskan, metode dakwah harus menyesuaikan dengan perkembangan digital.
Ia mengatakan, saat ini perkembangan digital membawa pengaruh yang signifikan, termasuk juga dalam dunia dakwah.
“Kalau kita berdakwah dengan cara lama, kita tidak mengikuti perkembangan, maka dakwah kita tidak ada (tidak tersampaikan),” ujar Masduki seperti dikutip dari MUI.or.id, Kamis (11/8).
Masduki mengatakan, seiring perkembangan teknologi yang ada, peminatan masyarakat juga berkembang.
Baca Juga: Hadapi Gempuran Medsos, Ketua PWI Bogor Ingatkan Kode Etik Jurnalistik Media Massa
Melihat fenomena tersebut, sudah saatnya MUI juga mengikuti dan memanfaatkan perkembangan yang ada, sehingga dakwah yang disampaikan dapat diterima dengan baik.
“Menyebarkan dakwah kalau tidak disesuaikan maka akan percuma. Kita harus bisa memanfaatkan era digital. karena generasi sekarang lebih suka visual, maka metode dakwah kita juga harus mengarah ke sana,” katanya.
Menurutnya sebagai organisasi dakwah, MUI tidak hanya sekedar memperhatikan substansi dakwah, tapi juga harus memperhatikan terkait metode ataupun alat dakwah yang digunakan.
“Metode itu lebih penting dari substansi, apa gunanya mengumpulkan banyak materi tetapi tidak punya cara berfikir sistematis, cara mengkomunikasikan dengan baik,” kata Masduki. (R/R5/P1)
Baca Juga: Pameran UMKM Bekasi Baraka Market Siap Digelar Juli Mendatang
Mi’raj News Agency (MINA)