Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) saat ini tengah melengkapi berkas-berkas yang dibutuhkan untuk sertifikasi ISO 9001:2015 yang akan dilakukan bulan Desember.
Ketua Tim ISO MUI Rofiqul Umam Ahmad mengatakan, langkah ini sebagai cara organisasi untuk lebih modern dan agar bisa mendapat kepercayaan lebih dari mitra kerjasama.
“(Sertifikasi) supaya kita ini menjadi organisasi yang modern. Jadi segala sesuatu tidak berdasarkan praktek kebiasaan selama ini, atau tradisi,” katanya di Kantor MUI Jakarta, Selasa (10/10).
Ia menambahkan, jika sudah bersertifikat ISO, semua langkah yang dilakukan MUI akan ada dokumennya, misal soal surat keluar atau masuk, penyelenggaraan kegiatan, kegiatan rapat itu ada SOPnya.
Baca Juga: Tumbangnya Rezim Asaad, Afta: Rakyat Ingin Perubahan
“Di dunia ini ada beberapa lembaga ISO internasional, sekarang kita sedang menjajaki kemungkinan-mungkinannya, termasuk salah satu WQA (Worldwide Quality Assurance) salah satu lembaga ISO yang berkeduukan di Inggris,” katanya.
Rofiqul mengatakan, jika MUI lolos sertifikasi dan memiliki ISO 9001:2005 itu akan mendapat kepercayaan lebih dari banyak lembaga di Indonesia juga Internasional.
“Untuk diketahui bersama, ISO ini untuk perusahaan-perusahaan swasta itu sudah terbiasa dan menjadi salah satu persyaratan penting apalagi dia berkomuniasi, berkontrak dengan pihak-pihak luar. Kalau sudah ada lambang ISO, orang luar negeri percaya,” katanya.
Penandatanganan komitmen bersama penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 juga dilakukan di Kantor MUI Jakarta. Hadir dalam acara tersebur Ketua MUI Ma’aruf Amin, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), berserta anggota-anggotanya. (L/R08/RS3)
Baca Juga: Resmikan Terowongan Silaturahim, Prabowo: Simbol Kerukunan Antarumat Beragama
Mi’raj News Agency (MINA)