Jakarta, 20 Ramadhan 1436/7 Juli 2015 (MINA) – Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi (Infokom) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrori S Karni mengatakan, pihaknya melakukan pemantauan terhadap program-program televisi selama Ramadhan.
Dia menyatakan hingga dua pekan pertama Ramadhan kali ini dapat disimpulkan, program televisi Ramadhan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Pada umumnya tayangan paruh pertama TV di bulan Ramadhan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya,” kata Asrori S. Karni saat konferensi pers di Kantor MUI Pusat, Jakarta, Senin (7/7).
Menurutnya, setidaknya ada dua tanda kenapa program televisi tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Erupsi Ganda Gunung Semeru, Warga Diimbau Jauhi Besuk Kobokan
“Kondisi umum yang lebih baik itu, setidaknya ditandai dua hal utama, yaitu tren berkurangnya program komedi sahur sarkastik yang tiap tahun jadi sorotan,” kata Asrori.
Kedua tren bermunculannya inovasi program Ramadhan baru yang positif dan pengembanan program positif tahun sebelumnya atau inspirasi dari televisi.
MUI melakukan pemantauan setiap tahun dimulai sejak 2006 lalu. Perubahan signifikan ke arah positif benar-benar terasa pada tahun 2013.
“Tahun 2013 MUI mengapresiasi terjadinya titik balik penting pada program komedi, khususnya waktu sahur,” tegas Asrori. (L/P002/R05)
Baca Juga: Mengenang Tragedi Titanic, Refleksi Kemanusiaan dalam Cahaya Iman
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Serangan ke RS Al-Ahli di Gaza, Hancurkan Ruang Bedah dan ICU