Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MURSI BANTAH KIRIM UANG KE GAZA

Rudi Hendrik - Senin, 15 Desember 2014 - 04:59 WIB

Senin, 15 Desember 2014 - 04:59 WIB

596 Views

Presiden Mesir terguling Muhammad Mursi disidang Ahad (14/12/2014). (Foto: AA)
<a href=

Presiden Mesir terguling Muhammad Mursi disidang Ahad (14/12. (Foto: AA)" width="300" height="203" /> Presiden Mesir terguling Muhammad Mursi disidang Ahad (14/12. (Foto: AA)

Kairo, 23 Safar 1436/15 Desember 2014 (MINA) – Presiden Mesir yang digulingkan, Muhammad Mursi, membantah tuduhan ia mengirimkan dana ke Jalur Gaza untuk kelompok pejuang Hamas Palestina, saat menjabat sebagai presiden.

“Sejak (serangan) 11 September, tidak ada bank di dunia yang dapat mentransfer lebih dari $ 10.000 tanpa dipantau oleh Amerika,” kata Mursi di pengadilan, Ahad (14/12), tulis Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

“Juga, uang hanya dapat dikirim ke Gaza melalui Bank Sentral Israel,” tambahnya.

Presiden terguling itu diadili bersama 35 terdakwa lainnya atas tuduhan spionase dan pengiriman uang yang mengejutkan sebesar $ 6 miliar untuk Jalur Gaza.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Sementara itu, pengacara Mursi menentang keputusan pengadilan yang menahan mantan presiden itu di sebuah pangkalan angkatan laut, utara kota Alexandria, sebelum kejatuhannya tahun lalu.

Pengacara menyebut penahanan itu ilegal, karena lokasi penahanan bukan fasilitas penjara.

Menurut hukum Mesir, terdakwa harus ditahan di penjara yang berada di bawah yurisdiksi Kementerian Dalam Negeri. Jika penangkapan dan penahanan prosedur tidak valid, seluruh kasus dapat dibatalkan.

Namun jaksa bersikeras, penahanan Mursi saat itu diperlukan untuk melindunginya dari demonstran yang turun ke jalan memprotes pemerintahannya.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Mursi digulingkan oleh tentara bulan Juli tahun lalu, setelah tiga hari protes massa terhadap pemerintahannya. Saat sebelum kejatuhannya, ia ditahan di sebuah tempat yang tidak diketahui oleh pendukung maupun lawannya sama sekali.

Sidang Ahad itu ditunda hingga Senin.

Mursi didakwa secara terpisah atas tuduhan kabur dari penjara selama revolusi 2011, menghasut pembunuhan demonstran di luar istana presiden dan menghina pengadilan. (T/P001/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

 

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Indonesia
Palestina
Internasional