Istanbul, MINA – Asosiasi Turki untuk Solidaritas dengan Palestina pada hari Kamis (20/7) membuka “Museum Palestina” di Istanbul dengan tujuan memperkenalkan sejarah dan budaya Palestina kepada komunitas Arab dan Muslim, orang-orang Turki dan turis.
Dalam pidato pembukaan, Direktur Asosiasi Ibrahim al-Ali mengatakan museum tersebut dianggap sebagai panorama sejarah yang mencakup sejarah Palestina dari zaman kuno penaklukan Islam hingga pertempuran Pedang Yerusalem 2021 di Gaza. Palestinian Information Center melaporkan.
Al-Ali menjelaskan museum tersebut menyoroti warisan budaya dan seni Palestina, barang antik, landmark, geografinya serta perjuangan rakyat Palestina melawan pendudukan Israel.
“Museum ini juga berisi pameran yang melambangkan kehidupan pedesaan, Badui dan sipil di Palestina, selain bagian yang didedikasikan untuk penulis dan intelektual Palestina,” kata Al-Ali.
Baca Juga: Jurnalis Radio Suara Al-Aqsa di Gaza Syahid Bersama Keluarganya
Dia menekankan bahwa museum ini berkontribusi untuk meningkatkan kesadaran pengunjung tentang perjuangan Palestina dan warisan Palestina dengan memberikan mereka pengalaman pendidikan dan budaya yang kaya. (T/R7/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Genosida Gaza: Per 2 April 2025 Sebanyak 50.423 Syahid, 114.638 Luka