Houston, MINA – Pada peringatan Hari Internasional untuk Memerangi Islamofobia yang dicanangkan PBB tiap 15 Maret, komunitas Muslim Amerika Serikat menyerukan upaya global memerangi Islamofobia.
“Harus ada tindakan nyata dalam menghadapi meningkatnya kebencian, diskriminasi, dan kekerasan terhadap Muslim,” kata Heisam Galyon, Masyarakat Islam di Houston Raya, AS. Seperti dilaporkan Anadolu Agency, Rabu (15/3/2023).
“Kita benar-benar memiliki masalah besar, dan Islamofobia adalah masalah dunia,” ujarnya.
Galyon mengatakan satu-satunya cara untuk mengatasi Islamofobia adalah dengan menyebarkan pesannya ke dunia, seperti yang dilakukan PBB.
Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza
Galyon mengakui, diskriminasi terhadap Muslim adalah masalah lama, dia mengatakan Islamofobia terungkap di AS setelah serangan 9/11 pada 11 September 2001.
“Mereka melihat kami sebagai teroris, sebagai Osama bin Laden. Ini benar-benar sangat merugikan umat Islam di sini di Amerika Serikat,” lanjutnya.
Orang-orang yang memiliki pandangan netral tentang Islam, tiba-tiba mengembangkan pandangan negatif. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kelompok Pro Palestina di Prancis Rencanakan Aksi Protes di Pembukaan Olimpiade Paris 2024
MINA Arabic
MINA PH