Nagona, Jepang, 10 Dzul hijjah 1435/4 Oktober 2014 (MINA) – Ummat Muslim di Jepang merayakan Idul Adha pada Ahad (5/10) di Masjid Bilal Nagona, Sasaki.
“Solat Idul Adha dimulai pukul 07.30 waktu Jepang, kalau di Indonesia sekitar jam 05.30,” kata Debby Febri Indra, salah satu mahasiswa asal Indonesia di Jepang kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.
Sebelumnya, diperkirakan yang datang untuk solat dari berbagai negara, diantaranya Pakistan, Iran, Indonesia dan lainnya.
Pada tahun kemarin yang melaksanakan Idul Adha sekitar puluhan orang.
Baca Juga: Diboikot, Starbucks Tutup 50 Gerai di Malaysia
“Untuk saat ini jumlah jamaah solat Idul Adha juga sama, karena selain di Nagona, masih banyak tempat lain di Jepang,” tambahnya.
Kata dia, untuk qurban Jepang saat ini tidak ada, karena sulitnya mencari daging sapi atau kambing, dan harganya pun terbilang mahal.
“Tahun kemarin saat khatib naik mimbar dan memberi tausiyah, kami kesusahan untuk mengerti, karena khatib biasanya dari Pakistan memakai bahasa resmi mereka, dalam melakukan solat kami pun juga kurang kosentrasi, karena muslim Pakistan pun memiliki cara solat yang berbeda,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, untuk tahun ini khatib juga berasal dari Pakistan. (L/P007/R11)
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA).