New York, MINA – Perwakilan dari komunitas Muslim, Kristen, dan Yahudi berkumpul untuk berbuka puasa bersama, pada hari Rabu (19/4/2023) di New York, Amerika Serikat.
Pertemuan buka puasa diadakan di Turkevi Center, yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Turkiye New York dengan dukungan dari Direktorat Komunikasi Turki. Anadolu Agency melaporkan.
Utusan Türkiye untuk PBB, Sedat Onal, mengatakan senang mengumpulkan orang-orang dari kepercayaan berbeda di bawah naungan Turkevi Center.
“Ramadhan adalah waktu bagi umat Islam untuk merenung dan berdoa untuk memperkuat semua jenis komunitas, tetapi juga merupakan waktu untuk berbagi dan berempati dengan mereka yang kurang beruntung,” kata Onal.
Baca Juga: Gunung Berapi Kanlaon di Filipina Meletus, 45.000 Warga Mengungsi
Reyhan Ozgur, Konsul Jenderal Turki di New York, mengatakan buka puasa ini merupakan bukti persahabatan yang terjalin di antara pemeluk tiga agama besar tersebut.
“Kami menyambut Ramadhan tahun ini dengan kesedihan atas gempa bumi yang terjadi pada 6 Februari di Kahramanmaras,” katanya.
Ia menambahkan, sangat menarik melihat empati dan solidaritas yang ditunjukkan oleh orang-orang dari berbagai latar belakang untuk para korban gempa.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh para pemuka agama, antara lain Perwakilan Tinggi Aliansi Peradaban PBB Miguel Moratinos, Presiden Dewan Rabi New York Joseph Elie Weinstock dan Wakil Presiden Joseph Potasnik, Uskup Agung Elpidophoros Amerika, dan Imam Shamsi Ali. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
Mi’raj News Agency (MINA)