MUSLIMAH AUSTRALIA ALAMI PELECEHAN DI KERETA, POLISI TURUNKAN PELAKU

Rudi Hendrik - Selasa, 16 Desember 2014 - 21:43 WIB

Selasa, 16 Desember 2014 - 21:43 WIB

815 Views

muslim-australia-pro-300x147.jpg" alt="muslim-australia-pro" width="300" height="147" /> Ratusan ribu warga Australia menyuarakan dukungan untuk Muslim dengan memposting hashtag #illridewithyou di Twitter

Melbourne, 23 Shafar 1436/16 Desember 2014 (MINA) – Seorang Muslimah bercadar mengalami kekerasan rasial pada jam sibuk di kereta Melbourne pagi ini (Selasa).

Korban sedang dalam perjalanan di jalur kereta ke CBD saat serangan dimulai. Namun, dengan cepat penumpang lain berdiri dan menyuruh pelaku menghentikan aksi hinaannya kepada korban, Heraldsun seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Penumpang lain di kereta mengaku pelaku mengatakan ancaman kematian terhadap wanita itu.

Polisi mengonfirmasi pasukannya telah naik kereta di stasiun kereta api North Melbourne pada pukul sembilan pagi dan membawa seorang pria berusia 40-an yang menghina Muslimah itu.

“Pria itu diturunkan dan polisi sedang menyelidiki apa yang dikatakannya,” kata Inspektur Ian Geddes.

Serangan terjadi setelah ratusan ribu warga Australia menyuarakan dukungan untuk Muslim di Australia yang sedang cemas karena meningkatnya Islamofobia akhir-akhir ini di negeri kanguru itu. Mereka memposting di Twitter dengan menggunakan hashtag #illridewithyou untuk Muslim, terlebih setelah serangan di sebuah cafe di Sydney yang diduga dilakukan oleh sekelompok umat Islam, menghasilkan kekerasan terhadap Muslim meningkat.(T/R04/R03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)