Melbourne, MINA – Pandemi COVID-19 telah mengakibatkan banyak korban, berdampak pada bisnis dan kesehatan masyarakat, membuat banyak keluarga di seluruh dunia berjuang keras untuk menyediakan makanan.
Di Melbourne, Australia, sekelompok wanita Muslim bertekad untuk membantu komunitas mereka dan mematahkan stereotip di sekitar mereka yang dituduhkan selama ini.
Dikutip dari AboutIslam, Senin (27/7), Muslimah itu berkumpul setiap hari Jumat dari seluruh kota untuk memasak hidangan yang diperuntukkan bagi keluarga yang berjuang selama penguncian kedua corona virus di Melbourne.
“Ada stereotip perempuan dalam jilbab bahwa mereka tidak melakukan apa-apa untuk masyarakat,” kata ketua Dewan Wanita Muslim Victoria Afshan Mantoo kepada SBS Urdu.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
“Ketika seseorang mengambil makanan, mereka berkata,” oh! Seorang wanita Muslim melakukan sesuatu ‘; rasanya enak,” ujarnya.
Makanan disajikan dalam kemasan besar yang dapat menolong satu keluarga selama tiga hari. Para Relawan itu tetap menerapkan langkah-langkah kesehatan tambahan saat memasak, termasuk mengenakan masker dan pemeriksaan suhu teratur.
Dapur umum itu membantu orang-orang dari berbagai latar belakang dan agama yang berbeda mulai dari orang Australia berkulit putih hingga orang India dan Sikh.
“Siswa, keluarga, pengungsi, dan orang-orang dari semua lapisan masyarakat datang dan mengambil makanan yang kami siapkan,” kata Mantoo. (T/R7/P1)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Mi’raj News Agency (MINA)