VIKING.jpg" alt="" width="300" height="374" /> Motif sulaman di pita pakaian penguburan orang Viking yang ditemukan oleh arkeolog Annika Lersson. (Foto: Universitas Uppsala)
Uppsala, Swedia, MINA – Peneliti Swedia menemukan tulisan berbahasa Arab pada pakaian penguburan Viking, memberi bukti adanya hubungan dunia Muslim dengan bangsa pelaut Norwegia tersebut.
Seorang akademisi di Universitas Uppsala awal bulan ini mengumumkan bahwa dia telah menemukan kata-kata “Allah” dan “Ali” pada pita tenunan dalam naskah Kufi di situs makam Viking.
“Satu detail menarik adalah bahwa kata ‘Allah’ digambarkan dalam bayangan cermin,” kata Annika Larsson, peneliti arkeologi tekstil di Departemen Arkeologi dan Sejarah Kuno di Universitas Uppsala, Swedia. Demikian The New Arab memberitakan yang dikutip MINA.
Menurutnya, dugaan bahwa benda-benda dari Timur yang ada di kuburan Viking Age adalah hanya hasil perampasan dan perdagangan, terbantahkan dengan adanya prasasti muncul di pakaian khas Viking Age yang diawetkan.
Baca Juga: Afsel Desak Banyak Negara Akui Palestina
Larsson meyakini, adat penguburan orang-orang Viking yang terlihat dari jahitannya, telah dipengaruhi oleh Islam dan kepercayaannya pada alam baka.
Temuan penelitian tersebut saat ini dipamerkan di Museum Enkoping Swedia hingga Februari tahun depan.
Kemungkinan dugaan kuat adanya hubungan antara budaya Viking dan Islam atau Viking adalah Muslim telah memicu kemarahan dari sekelompok orang di Swedia.
“Reaksi negatif berasal dari xenofobia, tanpa pengecualian. Ini adalah hubungan Muslim yang mereka anggap sangat mengganggu,” kata Larson menanggapi reaksi dari temuannya tersebut. (T/RI-1/RS3)
Baca Juga: Komisi Eropa Kecam Rencana Pendudukan Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kelompok Yahudi-Amerika Demonstrasi di Hotel Trump, Protes Kelaparan Gaza