Negev, MINA – Narapidana Hamas menikam dua penjaga di penjara Ketziot, Negev, Israel, pada Ahad (24/3), menurut layanan penjara.
Serangan itu memicu kerusuhan yang membuat 11 narapidana lainnya juga dilaporkan terluka.
Penjaga yang terluka parah mengalami luka tusuk di leher, sementara petugas kedua terluka ringan di tangan. Para penjaga diterbangkan ke Pusat Medis Soroka terdekat di Bersyeba untuk perawatan.
Rumah sakit kemudian mengatakan bahwa kondisi penjaga telah stabil, demikian Times of Israel melaporkan.
Baca Juga: Polisi Israel Cegah Ribuan Jamaah Hadiri Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa
Menurut laporan Hebrew, para penjaga diserang dengan senjata improvisasi yang dibuat menjadi pisau. Kerusuhan itu terjadi ketika para tahanan keamanan dipindahkan di sel-sel.
Serangan itu terjadi di saat otoritas penjara berupaya membatasi penggunaan ponsel oleh para tahanan, termasuk pemasangan sistem gangguan.
Sebelas tahanan yang juga terluka dan dirawat di rumah sakit setelah pasukan keamanan meredakan kerusuhan.
Insiden itu terjadi sepekan setelah tahanan Hamas di penjara Ramon membakar 14 tempat tidur. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Israel Larang Warga Shalat Jumat di Masjid Ibrahimi
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Tutup Komplek Masjid Al-Aqsa untuk Jumat Kedua, Jamaah Dibatasi