Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Negara-Negara Arab Sambut Dimulainya Kembali Bantuan Keuangan AS untuk Palestina

Rana Setiawan - Jumat, 9 April 2021 - 19:06 WIB

Jumat, 9 April 2021 - 19:06 WIB

3 Views

Kairo, MINA – Negara-negara Arab menyambut baik dimulainya kembali bantuan keuangan Amerika Serikat (AS) untuk Palestina serta pernyataan mendukung solusi dua negara,  yang diumumkan Rabu (7/4) oleh Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.

Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit juga menyambut baik pernyataan Presiden AS Joe Biden mengenai komitmen solusi dua negara sebagai dasar untuk mengakhiri konflik Palestina-Israel.

Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan resminya yang dilaporkan Kantor Berita OKI, Jumat (9/4), pembatasan ekonomi dan politik baru-baru ini di Palestina oleh mantan pemerintahan AS di bawah Donald Trump adalah kesalahan besar karena mereka mengasingkan mitra kunci dalam proses perdamaian.

“Pemerintah AS sekarang sedang memperbaiki kesalahan ini,” katanya.

Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina

Aboul Gheit juga menilai dimulainya kembali bantuan keuangan sebagai langkah positif yang menunjukkan niat baik oleh pemerintahan AS yang baru.

“Penting untuk bekerja cepat di periode mendatang untuk meluncurkan proses perdamaian yang serius, dengan kerangka acuan yang jelas dan garis waktu tertentu untuk menyelesaikan masalah Palestina secara adil, komprehensif dan definitif,” kata pemimpin Liga Arab itu.

Presiden Parlemen Arab, Adel Al-Assoumi, juga menyambut baik keputusan pemerintah AS untuk melanjutkan bantuan ekonomi, pembangunan dan kemanusiaan kepada rakyat Palestina, dan melanjutkan pendanaan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Al-Assoumi , Kamis (8/4), mengungkapkan dalam pernyataan rsemi optimismenya mengenai langkah tersebut, karena mencerminkan perubahan posisi pemerintahan baru AS dari pendahulunya, yang mengambil banyak keputusan dan tindakan sewenang-wenang terhadap rakyat Palestina.

Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah

Sementara Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi mengatakan bantuan AS, terutama $ 150 juta yang diberikan kepada UNRWA, yang telah menghadapi masalah keuangan yang serius.

Bantuan AS tersebut akan membantu badan tersebut terus memberikan layanan penting seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan bagi lebih dari lima juta pengungsi Palestina di lima wilayah operasinya, meliputi Yordania, selain Lebanon, Suriah, dan wilayah Palestina.

Kementerian Luar Negeri Mesir juga menyambut baik langkah AS tersebut dengan juru bicaranya Ahmad Hafiz yang mengatakan dalam sebuah pernyataan resemi, dimulainya kembali bantuan akan membantu mengangkat penderitaan rakyat Palestina.

Keputusan AS ini juga memberikan dukungan material sehubungan dengan tantangan ekonomi dan kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan memungkinkan UNRWA untuk memberikan bantuan layanan yang diperlukan untuk rakyat Palestina.(T/R1/P1)

Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan  

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Media Ibrani: Netanyahu Hadir di Pengadilan Atas Tuduhan Korupsi

Rekomendasi untuk Anda

Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
Indonesia
Internasional
Khutbah Jumat