SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Inilah Negara yang Mendukung Palestina, Menentang dan Abstain di PBB

Ali Farkhan Tsani - Sabtu, 11 Mei 2024 - 10:09 WIB

Sabtu, 11 Mei 2024 - 10:09 WIB

5 Views

New York, MINA – Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang beranggotakan 193 negara menggelar pemungutan suara. Hasilnya, 143 negara mendukung penuh Palestina menjadi anggota sah PBB.

Resolusi tersebut mendukung upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB dan merekomendasikannya ke Dewan Keamanan PBB untuk “mempertimbangkan kembali masalah ini dengan baik”.

Pemungutan suara yang dilakukan oleh Majelis Umum PBB pada hari Jumat (10/5) itu, menghasilkan 143 suara mendukung, 9 suara menentang dan 25 abstain.

Berikut daftar negara-negara yang memberikan suara mendukung, menentang dan abstain terhadap resolusi keanggotaan Palestina di PBB, seperti dilaporkan Al Jazeera.

Baca Juga: Partai Buruh Inggris Kehilangan 5 Kursi Lawan Kandidat Pro-Palestina

Negara yang mendukung (143 negara), terdiri dari: Aljazair, Andorra, Angola, Antigua dan Barbuda, Arab Saudi, Armenia, Australia, Azerbaijan, Bahama, Bahrain, Bangladesh, Barbados, Belarus, Belgia, Belize, Benin, Bhutan, Bolivia, Bosnia dan Herzegovina, Botswana, Brasil, Brunei, Burkina Faso, Burundi Cabo Verde, Kamboja, Republik Afrika Tengah, Chad, Chili, Tiongkok, Kolombia, Komoro, Kosta Rika, Kuba, Siprus, Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea Utara), Republik Demokratik Kongo, Denmark, Djibouti, Dominika, Republik Dominika, Timor Timur, Mesir, El Salvador, Guinea Khatulistiwa, Eritrea, Estonia, Ethiopia, Perancis, Gabon, Gambia, Ghana, Yunani, Grenada, Guatemala, Guinea, Guinea-Bissau, Guyana, Haiti, Honduras, Islandia, India, Indonesia, Iran, Irak, Irlandia, Pantai Gading, Jamaika, Jepang, Yordania, Kazakhstan, Kenya, Kuwait, Kyrgyzstan, Laos, Lebanon, Lesotho, Libya, Liechtenstein, Luksemburg, Madagaskar, Malaysia, Maladewa, Mali, Malta, Mauritania, Mauritius, Meksiko, Mongolia, Montenegro, Maroko, Mozambik, Myanmar, Namibia, Nepal, Selandia Baru, Nikaragua, Niger, Nigeria, Norwegia, Oman, Pakistan, Panama, Peru, Filipina, Polandia, Portugal, Qatar, Republik Korea (Korea Selatan), Rusia, Rwanda, Saint Kitts dan Nevis, Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadines, San Marino, Senegal, Serbia, Seychelles, Sierra Leone, Singapura, Slovakia, Slovenia, Somalia, Afrika Selatan, Spanyol, Sri Lanka, Sudan, Suriname , Suriah, Tajikistan, Thailand, Trinidad dan Tobago, Tunisia, Turkmenistan, Turkiye, Uganda, Uni Emirat Arab, Republik Tanzania, Uruguay, Uzbekistan, Vietnam, Yaman, dan Zambia, Zimbabwe.

Negara yang menentang (9 negara), terdiri dari: Amerika Serikat, Argentina, Republik Ceko, Hongaria, Israel, Mikronesia, Nauru, Palau, dan Papua Nugini.

Negara yang abstain (25 negara), terdiri dari: Albania, Austria, Bulgaria, Kanada, Kroasia, Fiji, Finlandia, Georgia, Jerman, Inggris, Italia, Latvia, Lituania, Malawi, Kepulauan Marshall, Monako, Belanda, Makedonia Utara, Paraguay, Republik Moldova, Rumania, Swedia, Swiss, Ukraina, dan Vanuatu. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Asosiasi Akademisi dan Penulis Internasional Keluarkan Sikap Terhadap Genosida Israel

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Afrika
Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis. (Hamza Kyeyun/ Anadolu Agency)
Palestina
Palestina
Palestina
Amerika
Khutbah Jumat
Indonesia
Palestina
Internasional
Internasional