New York, MINA – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu dengan Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi di New York pada Senin (18/9) malam selama sekitar 90 menit.
Pertemuan itu merupakan yang pertama dilakukan secara terbuka, sebelumnya kedua pemimpin juga bertemu dua kali secara diam-diam pada tahun 2016, dan juga berbicara melalui telepon secara berkala.
Pada pertemuan malam hari itu, kedua pemimpin membahas isu-isu regional. Pertemuan berlangsung di Palace Hotel, tempat Sisi menginap selama kunjungannya ke New York untuk ambil bagian dalam pertemuan Sidang Umum PBB, begitu pula dengan Netanyahu.
Kantor Perdana Menteri Israel, seperti dilaporkan The Jerusalem Post dan dikuti MINA, mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengatakan, diskusi tersebut sangat komprehensif membahas permasalahan yang terjadi di Israel.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Menurut pernyataan tersebut, Sisi mengungkapkan kesediaannya untuk membantu upaya perdamaian antara Israel dan Palestina dan kawasan.
Belakangan ini Mesir semakin terlibat dalam upaya untuk menstabilkan situasi di Gaza dan mengajak rekonsiliasi antara Fatah-Hamas yang akan mengarah pada penegasan kembali pemerintahan Otoritas Palestina di Jalur Gaza. (T/B05/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri