Yerusalem, MINA – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Ahad (25/10) malam, mengumumkan telah mengirim tepung terigu ke Sudan, senilai 5 juta dolar.
Pengiriman tepung terigu ini merupakan yang pertama setelah kedua negara itu melakukan normalisasi hubungan.
“Kami menantikan perdamaian yang hangat dengan Sudan dan kami akan segera mengirimkan kepada teman-teman baru kami di sana tepung terigu senilai 5 juta dolar,” kata Netanyahu dalam pernyataan yang dikutip media Safa itu
Ditambahkan, Israel akan bekerja erat dengan Amerika Serikat untuk mendukung proses transisi di Sudan.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Sementara itu, Menteri Energi Israel Yuval Steinitz mengungkapkan kegembiraannya atas perjanjian normalisasi dengan Khartoum, dengan mengatakan, bahwa perjanjian damai dengan Sudan adalah pencapaian luar biasa yang telah dicita-citakan dan dikerjakan oleh perdana menteri selama bertahun-tahun.
Dalam pernyataan di situs surat kabar Ibrani “Yediot Aharonot” edisi Senin (26/10), Steinitz menambahkan: “Janganlah kita lupa bahwa Sudan membantu dalam perang melawan Israel dan bekerja sama untuk menyelundupkan senjata dari Iran ke Jalur Gaza.”
Steinitz, yang dekat dengan Netanyahu, mengatakan, keluarnya Sudan dari lingkaran permusuhan menuju normalisasi adalah pencapaian yang luar biasa.
Pada Jumat lalu, Presiden AS Donald Trump mengumumkan, Sudan dan entitas Israel telah mencapai kesepakatan untuk menormalisasi hubungan antara kedua belah pihak.
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah
Partai dan tokoh Sudan di Dewan Kedaulatan yang berkuasa mengutuk kepitusan Ketua Dewan, Abdel Fattah Al-Burhan dan Perdana Menteri Abdullah Hamdok, dari keputusan normalisasi, tanpa mempresentasikannya terlebih dahulu ke Dewan. (T/B04/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Majelis Umum PBB akan Beri Suara untuk Gencatan Senjata ‘Tanpa Syarat’ di Gaza